Resepsi 1 Abad MIMNU Pucang Sidoarjo, Menjadi Momentum Sejarah dan Transformasi dari Madrasah Tradisional menuju Internasional

Masyarakat Pucang, Sidoarjo, merayakan resepsi besar dalam rangka memperingati satu abad berdirinya Madrasah Ibtidaiyah Muslimat Nahdlatul Ulama (MIMNU) Pucang. Acara yang digelar dengan penuh khidmat dan meriah ini berhasil menyatukan berbagai elemen masyarakat, alumni, dan tokoh agama untuk mengenang perjalanan panjang lembaga pendidikan yang telah memberikan kontribusi besar terhadap dunia pendidikan di wilayah tersebut.

Resepsi yang berlangsung di halaman MIMNU Pucang ini dihadiri oleh ribuan undangan, termasuk Ketua PWNU Jawa Timur, Bupati Sidoarjo, serta sejumlah tokoh masyarakat dan agama. Selain itu, acara ini juga diwarnai dengan berbagai rangkaian kegiatan seperti pameran sejarah, bazar pendidikan, serta pentas seni budaya yang melibatkan siswa-siswa MIMNU Pucang.

Dalam sambutannya, Ketua Panitia Resepsi 1 Abad MIMNU Pucang, Mukhsinah, S.E..,MM, mengungkapkan bahwa acara ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga sebagai ajang untuk memperkuat semangat kebersamaan dan meneruskan tradisi pendidikan yang telah diwariskan oleh para pendiri madrasah. “Kami berharap melalui acara ini, kita bisa lebih menghargai perjuangan para pendiri MIMNU Pucang, dan semakin berkomitmen untuk menjadikan pendidikan di sini semakin maju dan berkualitas,” ujarnya.

Kepala Kantor Kemenag Kab. Sidoarjo, dalam kesempatan yang sama menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap eksistensi MIMNU Pucang. Menurutnya, madrasah ini telah berperan aktif dalam mencetak generasi penerus yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki akhlak yang mulia dan berbudi pekerti. “Selamat kepada MIMNU Pucang yang telah mencapai satu abad. Semoga terus menjadi lembaga pendidikan yang mencetak generasi yang berkualitas dan berdaya saing,” katanya.

Resepsi 1 Abad ini juga menjadi momen penting bagi para alumni MIMNU Pucang untuk kembali berkumpul dan mengenang masa-masa mereka saat menimba ilmu di madrasah tersebut. Beberapa di antaranya bahkan sudah mencapai posisi penting di berbagai bidang, baik dalam pemerintahan, pendidikan, maupun sektor swasta.

Dengan tema “Satu Abad MIMNU Pucang: Merajut Peradaban, Membangun Generasi Masa Depan,” resepsi ini diakhiri dengan doa bersama untuk mendoakan kelangsungan MIMNU Pucang, agar tetap eksis dan semakin maju dalam menjalankan amanah pendidikan di masa yang akan datang.

Market Day dalam Rangkaian Harlah 1 Abad MIMNU Pucang 2024

Dalam rangka memperingati Dies Natalis 1 Abad Nahdlatul Ulama (NU) tahun 2024, MI Muslimat NU Pucang Sidoarjo sukses menggelar acara Market Day yang berlangsung pada tanggal 2-3 Desember 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan semangat kewirausahaan dan kreativitas kepada para siswa sekaligus merayakan perjalanan panjang organisasi NU yang telah mencapai usia satu abad.

Selama dua hari penyelenggaraannya, halaman MI Muslimat NU Pucang dipenuhi berbagai stan yang menawarkan aneka produk hasil karya siswa, mulai dari makanan, minuman, hingga kerajinan tangan. Para siswa yang turut berpartisipasi dalam acara ini tampak antusias, membuka lapak dagangan mereka dengan penuh semangat. Selain itu, kegiatan Market Day juga dimeriahkan dengan berbagai hiburan, seperti permainan tradisional, pertunjukan seni, dan lomba mewarnai yang melibatkan siswa dari berbagai tingkatan.

Kepala MTs Bilingual Muslimat NU Pucang Sidoarjo, Syamsuhari, ST., S.Pd., MM., M.PdI, dalam sambutannya mengungkapkan, “Acara Market Day ini merupakan salah satu bentuk implementasi dari nilai-nilai kewirausahaan yang kami tanamkan kepada para siswa. Kami berharap kegiatan ini dapat mengasah keterampilan dan membangun jiwa mandiri pada diri mereka.” Ia juga menambahkan bahwa acara ini menjadi bagian dari rangkaian panjang perayaan Dies Natalis NU yang mengangkat tema “Bersatu dalam Kemandirian dan Kreativitas.”

Tidak hanya dihadiri oleh siswa dan guru, Market Day juga menarik perhatian masyarakat sekitar yang datang untuk membeli produk-produk yang dijual serta menikmati suasana yang penuh keceriaan. Beberapa pengunjung mengungkapkan rasa kagum mereka atas kreativitas yang ditunjukkan oleh para siswa dalam mengelola stan dan menyajikan berbagai produk.

Salah satu pengunjung, Siti Nurjanah, mengatakan, “Acara seperti ini sangat positif, tidak hanya memberikan hiburan tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi anak-anak untuk belajar berwirausaha. Semoga acara seperti ini bisa terus diadakan.”

Melalui acara Market Day ini, MTs Bilingual Muslimat NU Pucang Sidoarjo berharap dapat memberikan pengalaman yang berharga bagi siswa dalam memahami pentingnya kreativitas dan kerja keras, serta memberikan kesempatan untuk lebih dekat dengan masyarakat. Selain itu, acara ini juga menjadi simbol semangat dan dedikasi dalam mendukung visi misi Nahdlatul Ulama, terutama dalam bidang pendidikan.

(Reporter: Tim Humas MTs Bilingual Muslimat NU Pucang)

Sinkronisasi dan Presentasi Project P5-P2RA Semester 1 tahun 2024-2025

MTs Bilingual Muslimat NU Pucang Sidoarjo sukses menggelar acara singkronisasi dan presentasi P5-P2RA (Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Penguatan Pendidikan Karakter) untuk Semester 1 tahun ajaran 2024/2025 pada tanggal 23 November 2024. Acara ini menjadi bagian dari upaya untuk mengoptimalkan pelaksanaan pendidikan karakter dan pembentukan profil pelajar Pancasila di lingkungan MTs Bilingual Muslimat NU Pucang.

Kegiatan diadakan di kelas masing-masing dengan 1 penguji dan dihadiri oleh orangtua wali siswa. Sinkronisasi dan presentasi P5-P2RA bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan berbagai program dan kegiatan yang telah diterapkan pada semester pertama tahun ajaran 2024/2025. Fokus utama dari kegiatan ini adalah memastikan bahwa pendidikan yang diberikan tidak hanya mengedepankan aspek akademik, tetapi juga penguatan karakter dan nilai-nilai Pancasila di kalangan siswa.

Kepala MTs Bilingual Muslimat NU Pucang, Syamsuhari, ST.,S.Pd., MM., M.PdI, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang holistik. “Sinkronisasi P5-P2RA ini merupakan upaya untuk memastikan bahwa setiap program yang dijalankan sesuai dengan tujuan untuk membentuk pelajar yang berkarakter, berbudi pekerti, dan berlandaskan pada nilai-nilai Pancasila,” ujarnya.

Acara sinkronisasi dimulai dengan pemaparan laporan hasil pelaksanaan program P5-P2RA oleh masing-masing guru. Beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan selama semester pertama antara lain program literasi, kegiatan sosial, pengembangan kreativitas seni dan budaya, serta implementasi nilai-nilai Pancasila dalam kegiatan sehari-hari di sekolah. Para siswa juga turut ambil bagian dalam presentasi, di mana mereka membagikan pengalaman pribadi terkait kegiatan-kegiatan yang mendukung penguatan karakter mereka, seperti kegiatan gotong royong, penanaman nilai toleransi, serta peningkatan kedisiplinan.

Selain itu, sesi presentasi juga diwarnai dengan pemaparan rencana tindak lanjut untuk semester berikutnya. Rencana tersebut mencakup penguatan kurikulum berbasis karakter, peningkatan pelatihan untuk guru, serta pengembangan lebih lanjut program ekstrakurikuler yang mengedepankan nilai-nilai Pancasila dan kebangsaan.

Salah seorang guru, Nurhayati, S.Pd.M.PdI, mengungkapkan bahwa acara ini sangat penting untuk memastikan bahwa kegiatan yang dilakukan selama ini selaras dengan visi sekolah. “Melalui kegiatan ini, kita bisa melihat sejauh mana program P5-P2RA diterapkan dan apa yang perlu ditingkatkan untuk mencapai tujuan pendidikan karakter yang lebih baik,” ujarnya.

Acara sinkronisasi dan presentasi P5-P2RA ini diharapkan dapat semakin memantapkan langkah MTs Bilingual Muslimat NU Pucang dalam mencetak pelajar yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang kuat, berakhlak mulia, dan mampu berkontribusi positif bagi masyarakat sesuai dengan nilai-nilai luhur Pancasila.

(Reporter: Tim Humas MTs Bilingual Muslimat NU Pucang

Implementasi P5-P2RA MTs Bilingual Muslimat NU Pucang Sidoarjo

MTs Bilingual Muslimat NU Pucang Sidoarjo melaksanakan kegiatan Presentasi Proyek P5-P2RA (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil’Alamin) yang merupakan bagian dari Kurikulum Merdeka . Kegiatan P5-P2RA  yang sedang dilaksanakan saat ini adalah Penelitian Literasi yang dilakukan oleh seluruh peserta didik.Dengan harapan seluruh peserta didik dapat memanfaatkan momentum ini untuk melakukan penelitian secara komprehensif, memilih dan memilah sumber yang dapat digunakan untuk mendukung penelitiannya. Kegiatan ini dilaksanakan secara bertahap, dimulai dari kelas 8,7 dan 9 pada tanggal 11, 18 dan 25 Mei 2024.

Dalam kegiatan presentasi proyek di MTs Bilingual Muslimat NU Pucang Sidoarjo, seluruh peserta didik menggunakan Bahasa Inggris secara tertulis dan ketika melakukan presentasi. Hal ini merupakan upaya madrasah untuk mengupgrade skill berbahasa inggris peserta didik dan menunjukkan kepada Orangtua siswa mengenai kemampuan berbahasa peserta didik.

Tema Proyek kali ini adalah Implementasi Demokrasi Melalui Pemilu Serentak, Ucap Syamsuhari ST., S.Pd., MM., M.Pdi selaku Kepala MTs Bilingual Muslimat Nu Pucang. Kegiatan Presentasi Proyek dibarengi dengan kegiatan sinkronisasi dan dilaksanakan di hari sabtu supaya orangtua dapat turut mendampingi nanda dalam kegiatan ini.

Kegiatan sinkronisasi dihadiri oleh Orangtua dan peserta didik. Dalam kegiatan ini, diharapkan dapat menjadi momentum evaluasi menyeluruh sehingga menjadi lebih baik kedepannya. sehingga antara pihak madrasah dan orangtua dapat bersinergi dalam proses pendampingan peserta didik baik dimadrasah maupun dirumah.

Monitoring Asesmen Madrasah 2023/2024 oleh Kepala Kemenag Kab.Sidoarjo

MTs Bilingual Muslimat NU Pucang Sidoarjo melaksanakan kegiatan Asesmen Madrasah (AM). Kegiatan ini  dilaksanakan hari  Kamis (02/05/2024) – Rabu (08/05/2024) bertempat di MTs Bilingual Muslimat Nu Pucang Sidoarjo, dengan peserta seluruh kelas IX. Asesmen Madrasah (AM) adalah penilaian hasil belajar yang dilakukan oleh satuan pendidikan untuk mengukur kemampuan siswa dengan merujuk pada standar kompetensi lulusan.

Asesmen Madrasah (AM) Tahun 2024 diadakan untuk memastikan kualitas dan pencapaian standar kompetensi lulusan pada satuan pendidikan madrasah yang telah memiliki ijin Operasional dan Nomor Statistik Madrasah (NSM) serta terdaftar pada Pangkalan Data EMIS kementerian Agama.

Pelaksanaan Kegiatan Asesmen Madrasah (AM) di MTs Bilingual Muslimat NU Pucang Sidoarjo, Selasa (07/05/2024) dimonitoring langsung oleh Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Sidoarjo Provinsi Jawa Timur, Bapak Moh. Arwani M.Ag., M.HI.

Kepala Madrasah Syamsuhari, ST., S.Pd., MM., M.PdI mengatakan Ujian Asesmen Madrasah (AM) ini merupakan proses pengumpulan dan pengelolaan data / informasi untuk mengukur kemajuan belajar dan pencapaian hasil belajar peserta didik terhadap Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yang telah ditetapkan oleh Pemerintah.

Kanwil Kemenag Prov Jatim Monitoring Pelaksanaan AM di MTs Bilingual Muslimat NU Pucang Sidoarjo

Sebagai Wujud keseriusan Kementerian Agama dalam pelaksana Asesmen Madrasah (AM), Bidang Pendidikan Madrasah melalui Staff Pengevaluasi Akademik melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev) AM pada hari Senin, 06 Mei 2024 bertempat di MTs Bilingual Muslimat Nu Pucang Sidoarjo dipimpin oleh bapak Nanang Al Haris, ST selaku Staff Pengevaluasi Akademik, didampingi bapak Dicky Ubaidillah, SE., MM selaku Staff Analis Potensi Siswa, Santri dan Mahasiswa dan   bapak M. Sudhiro, SE selaku staff pengelola bantuan pendidikan. Bersamaan dengan monitoring pelaksanaan AM, bapak Haris juga menyampaikan terkait pentingnya memahami dan melaksanakan Juknis terkait pelaksanaan AM, karena kisi-kisi AM sudah melalui proses panjang yang dilakukan oleh para ahli dibidangnya. Kisi-kisi AM yang sampai pada kita khususnya pada mapel PAI sudah divalidasi oleh para expert yang sangat berkompeten.

“Kita semua paham bahwa AM menekankan pada kemampuan literasi, oleh karena itu proses pembelajaran harus sudah diarahkan pada kemampuan berliterasi juga membiasakan dengan soal-soal HOTS”.

Setelah memeriksa kisi-kisi soal dan kelengkapan AM. “Saat ini bapak ibu sudah mendapat gambaran lebih jelas terkait bagaimana menyusun soal AM yang benar, harapannya  jangan pernah berhenti untuk selalu belajar agar kedepan makin lebih baik lagi. Ujarnya.

Kepala Madrasah menerima Penghargaan tingkat Asean 2024

Kepala MTs Bilingual Muslimat NU Pucang Sidoarjo, Syamsuhari, ST., S.Pd., MM., M.PdI berhasil menoreh prestasi dengan menyabet sebuah penghargaan bergengsi dari Mediatama Awards Management, di Orchardz Hotel Industri, Jakarta, Jumat (26/4/2024).

Adapun penghargaan yang diraihnya yakni “Asean Executive Professional and Leadership Award 2024”

Bapak Syamsuhari menyampaikan bahwa penghargaan tersebut merupakan hasil kerja keras seluruh civitas akademika dengan berbagai kebijakan yang dinamis selama menjabat menjadi Kepala MTs Bilingual Muslimat NU.

Orang nomor satu di MTs Bilingual Muslimat NU Pucang Sidoarjo ini juga mengungkapkan dengan diraihnya penghargaan sebagai inspiring dan leadership tingkat Asean, ke depannya membutuhkan banyak kerja sama serta membangun solidaritas yang lebih baik lagi

Ia menambahkan, dengan capaian ini tidak berpuas diri, namun diharapkan senantiasa terus meningkatkan pelayanan, sehingga kepercayaan masyarakat terhadap Madrasah semakin baik.

“Capaian ini justru menjadi penyemangat kami, untuk terus meningkatkan pelayanan,” pungkasnya.

Kartini 2024

Setiap tanggal 21 April, Indonesia memperingati Hari Kartini untuk menghormati perjuangan seorang pahlawan nasional yang tak terlupakan , Raden Ajeng Kartini atau yang lebih dikenal sebagai R.A. Kartini. Hari Kartini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga kesempatan bagi kita untuk merenungkan warisan dan idealisme Kartini dalam memperjuangkan hak-hak wanita Indonesia

Kartini dikenal karena semangatnya yang gigih dalam memperjuangkan pendidikan dan emansipasi bagi wanita Indonesia pada masanya. Ia memperjuangkan hak-hak wanita untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan kesempatan yang setara dalam masyarakat. Meskipun hidup pada abad ke-19 yang masih dipenuhi dengan tradisi dan dengan sistem sosial yang menempatkan laki-laki sebagai pemegang kekuasaan utama dan mendominasi dalam segala peran Kartini berani menentang norma-norma sosial yang membatasi peran wanita.

Peringatan Hari Kartini menjadi lebih bermakna setelah 2 Mei 1964, ketika Presiden Soekarno mengeluarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia No.108 Tahun 1964, yang menetapkan tanggal 21 April sebagai Hari Kartini. Keputusan ini menegaskan komitmen negara dalam memperingati jasa-jasa Kartini dalam memperjuangkan kesejahteraan dan kesetaraan wanita di Indonesia

Hari Kartini bukan hanya tentang mengenang masa lalu, tetapi juga tentang merenungkan tantangan yang masih dihadapi oleh wanita Indonesia saat ini. Meskipun telah terjadi kemajuan besar dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan kesetaraan gender, masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk mencapai visi Kartini tentang masyarakat yang lebih adil dan inklusif.

Dalam mengenang Kartini, mari kita terus menginspirasi dan meneruskan perjuangannya. Mari kita berkomitmen untuk terus memperjuangkan kesetaraan dan keadilan bagi semua wanita Indonesia, memastikan bahwa setiap perempuan memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang dan berkontribusi dalam membangun bangsa ini.

Sebagai bangsa yang berbudaya dan beradab, kita berhutang budi pada Kartini atas semangatnya yang tak kenal lelah dalam memperjuangkan hak-hak wanita. Dengan mengambil inspirasi dari perjuangannya, mari kita terus bergerak maju sebagai bangsa yang adil dan berdaya.

 Selamat Hari Kartini! Mari kita jadikan setiap hari sebagai momentum untuk merayakan keberagaman, kesetaraan, dan kemajuan bagi semua wanita Indonesia.

Tim IT dan Buletin OSIS

Berkah Ramadhan: Memahami 5 Keutamaan Bulan Penuh Berkah

Hello biligualiers!, pada episode ke-8 kali ini, kita akan membahas tentang “Keutamaan Bulan Ramadhan bagi Umat Nabi Muhammad Saw”. Bulan yang penuh berkah ini memiliki banyak nama dan keutamaan yang istimewa bagi umat Muslim. Mari kita jelajahi bersama!

1.      Syahrus Shiyam (Bulan Puasa):

Bulan Ramadhan adalah waktu di mana umat Islam diperintahkan untuk melaksanakan ibadah puasa. Puasa bukan sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meningkatkan ketakwaan.

2.      Syahrur Riyadhoh (Bulan Penuh Tantangan):

Dalam bulan Ramadhan, jiwa kita sebagai umat Muslim diuji dan dilatih. Peristiwa-peristiwa besar seperti perang Badar yang terjadi pada bulan ini mengajarkan kita tentang pentingnya melawan hawa nafsu dan mengikuti ajaran agama dengan tekad yang kuat.

3.      Syahrul Quran (Bulan Al-Qur’an):

Al-Qur’an diturunkan pada bulan Ramadhan, dan umat Islam diajak untuk mendalami isi kandungannya. Membaca, memahami, dan mengamalkan Al-Qur’an adalah bagian penting dari ibadah di bulan suci ini.

  4.      Pemberian Istimewa kepada Umat Nabi Muhammad Saw:

Allah SWT memberikan lima pemberian istimewa kepada umat Nabi Muhammad Saw di bulan Ramadhan. Mulai dari penerimaan doa hingga ampunan dosa, bulan Ramadhan merupakan kesempatan emas bagi umat Islam untuk mendapatkan berkah dan keberkatan

5.         Syarat untuk Mendapatkan Ampunan Allah:

Meskipun Allah SWT menjanjikan ampunan-Nya kepada umat-Nya di bulan Ramadhan, ada syarat yang harus dipenuhi. Keimanan dan harapan pahala merupakan kunci untuk mendapatkan ampunan dan ridho Allah SWT.

 

Dengan memahami keutamaan-keutamaan ini, kita sebagai umat Muslim diharapkan dapat memanfaatkan bulan Ramadhan dengan sebaik-baiknya. Mari kita tingkatkan ibadah, taqwa, dan ketakwaan kita kepada Allah SWT selama bulan yang mulia ini.

 Writer : Basmallah Faza Alana 8.5

Editor : Tim Redaksi Buletin dan Tim IT

Membangun Masa Depan Bebas Narkoba? Inisiatif Anti Narkoba di MTs Bilingual Muslimat NU Pucang Sidoarjo

Halo para bilingualiers!, pada kesempatan kali ini, kita akan membahas inisiatif luar biasa dari Duta Anti Narkoba yang menyoroti isu serius, yaitu Anak Muda Anti Narkoba. Melalui penerapan langkah- preventif dan edukatif dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda, Duta Anti Narkoba telah mengadakan program sosialisasi di MTs Bilingual Muslimat NU Pucang Sidoarjo. Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada para siswa tentang bahaya narkoba serta upaya untuk menjadi bagian dari gerakan “Anak Muda Anti Narkoba” (ANAN) yang digalang oleh pemerintah.

·         ANAK MUDA ANTI NARKOBA: Mengenal Bahaya Narkoba

Narkoba merupakan singkatan dari Nar (Narkotika), Ko (Psikotropika), dan Ba (Bahan Adiktif). Nar atau narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman maupun bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintesis, yang memiliki efek penurunan dan perubahan kesadaran, mengurangi atau menghilangkan rasa nyeri, serta menimbulkan ketergantungan.

 

Dalam program ini, siswa diberikan pemahaman yang lebih dalam mengenai golongan narkotika, di antaranya:

1.      Golongan I: Termasuk ganja, koka, heroin, dan opium, yang tidak boleh digunakan sama sekali (Tidak boleh digunakan sama sekali dan hanya dipergunakan untuk pengembangan IPTEK).

2.      Golongan II: Termasuk methadone dan morphine (Tidak boleh digunakan sama sekali, kecuali atas izin/rekomendasi dari dokter).

3.      Golongan III: Termasuk kodein dan buprenorphine, yang digunakan untuk pengobatan pilihan terakhir (Digunakan sebagai obat medis di opsi paling terakhir serta mendapatkan izin/rekomendasi dari dokter).

psikotropika termasuk zat kimia atau obat-obatan yang dapat mengubah fungsi otak, suasana hati, kesadaran, pikiran, emosi, dan perilaku seseorang. Psikotropika dibagi menjadi 4 golongan sesuai dengan UU No. 5 tahun 1997 tentang Narkotika Psikotropika. Contoh-contoh psikotropika termasuk amfetamin, yang merupakan psikostimulan yang dapat meningkatkan aktivitas otak dan sistem saraf pusat, benzodiazepin seperti diazepam (Valium) dan alprazolam (Xanax) yang merupakan obat penenang atau ansiolitik yang sering diresepkan untuk mengobati kecemasan dan insomnia, serta LSD (Lysergic Acid Diethylamide) yang merupakan psikedelik yang dapat mengubah persepsi, pikiran, dan suasana hati pengguna dengan efek halusinogenik yang intens. Meskipun memiliki manfaat tertentu, penggunaan psikotropika juga dapat menyebabkan ketergantungan dan efek samping yang serius seperti gangguan jantung, penurunan kinerja kognitif, serta episode psikotik.

·         Peran Siswa dalam Gerakan ANAK MUDA ANTI NARKOBA

Dalam sosialisasi ini, siswa diajak untuk menjadi bagian dari gerakan ANAK MUDA ANTI NARKOBA. Gerakan ini bertujuan untuk melibatkan generasi muda dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba. Beberapa tips untuk terhindar dari narkoba yang disampaikan kepada siswa antara lain:

1.      Selalu ingat kepada Allah.

2.      Lakukan kegiatan positif.

3.      Memilih lingkungan dengan baik.

4.      Dekatkan diri kepada keluarga.

5.      Aksi Tanggap Penyalahgunaan Narkoba

 

Dalam situasi di mana kerabat atau teman mengalami penyalahgunaan narkoba, siswa diharapkan untuk segera melaporkannya kepada Instansi Pemberantasan Penyalahgunaan Narkoba (IPWL) terdekat. Langkah ini penting dalam membantu orang yang terjerat narkoba dan mencegah dampak buruk yang lebih luas.

 

·         Sosial Media dan Kontak Ikatan Duta Anti Narkoba Kab. Sidoarjo

Jangan lewatkan informasi terkini dari Ikatan Duta Anti Narkoba Kab. Sidoarjo melalui sosial media mereka:

– Instagram: @ikatandans

Youtube: @ikatandans

 

Program sosialisasi Duta Anti Narkoba di MTs Bilingual Muslimat NU Pucang Sidoarjo bertujuan memerangi penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda. Siswa diberi pemahaman tentang bahaya narkoba, didorong untuk menjadi agen perubahan, dan diberikan tips praktis untuk menghindari penyalahgunaan narkoba. Diharapkan, kesadaran yang ditanamkan akan mendorong siswa menjadi pelopor dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba dan menjaga kesehatan generasi mendatang.